Tidak Sulit Belajar Kultur Jaringan

kultur-rafflesiana.jpg

Anggapan orang selama ini bahwa teknik kultur jaringan sangat sulit dilakukan oleh orang awam dan biayanya sangat mahal tidak betul. Teknologi ini pada awalnya memang hanya dilakukan di kalangan perguruan tinggi dengan menggunakan peralatan yang canggih dan mahal. Tujuan kultur jaringan banyak sekali, diantaranya adalah untuk mendapatkan tanaman bebas penyakit/virus, mendapatkan tanaman yang tahan terhadap stres tertentu (stres kekeringan, stres salinitas, dll). Selain itu juga untuk menyelamatkan tanaman langka agar tidak punah dan juga untuk memperbanyak tanaman dalam jumlah banyak. Tujuan terakhir inilah yang rupanya saat ini menarik perhatian banyak orang.

Di negara-negara tetangga kita, kultur jaringan sudah bukan hal yang asing lagi. Teknologi ini sudah dikenalkan pada para petani sejak lama, sehingga mereka sangat leluasa untuk menghasilkan produk2 tanaman yang berkualitas bagus.

Sekarang ini banyak bibit-bibit tanaman hias hasil kultur jaringan yang masuk ke Indonesia, sebut saja : Aglaonema, anthurium, calladium, anggrek, dll.

Tidak Sulit

Betul sekali apabila dikatakan kultur jaringan tidak sulit. Pada intinya kita hanya melakukan isolasi tanaman, bisa bagian protoplasma, sel, jaringan ataupun organ tanaman yang selanjutnya ditanam dalam kondisi steril di dalam botol menggunakan media buatan. Tanaman dalam botol itulah yang kita pelihara hingga saatnya dikeluarkan dan ditanam di luar.

Kultur jaringan hanya butuh ketelatenan dari yang mengerjakannya, dengan jam terbang yang semakin tinggi maka akan semakin dirasakan bahwa teknik kultur jaringan sama sekali tidak sulit.

Tidak Mahal

Peralatan kultur jaringan seringkali menjadi momok bagi orang awam yang ingin terjun di bidang ini. Menurut mereka, semua alat-alat yang digunakan dalam proses kultur jaringan membutuhkan biaya yang sangat mahal. Anggapan tersebut tidak 100% betul, karena beberapa alat bisa dimodifikasi sehingga dapat diberdayagunakan seperti alat-alat yang canggih dan mahal tsb. Saat ini sudah banyak tersedia di pasaran alat-alat kultur jaringan dengan harga terjangkau, misalnya : dengan uang 1 juta sudah bisa mendapatkan entkas (alat untuk menanam dalam kondisi steril)

Bahan-bahan kimia untuk membuat media kultur juga sering dituding menjadi mahalnya teknologi ini. Sebetulnya untuk media tumbuh bisa disiasati dengan misalnya : membeli media kultur jaringan jadi di pasaran atau membeli nempil (eceran) di laboratorium-laboratorium kuljar atau bahkan bisa mencari media alternatif dari bahan-bahan alami.

Nah, sekarang menjadi tidak mahal lagi bukan?

Tahapan Kultur Jaringan

Tahapan dalam kultur jaringan diawali dengan pemilihan pohon induk yang bagus, sehat dan berkarakter khusus. Pohon induk tsb nantinya akan dijadikan sebagai sumber eksplan. Selanjutnya eksplan disterilkan menggunakan zat tertentu, demikian juga semua peralatan yang akan digunakan perlu disterilkan dalam autoklaf. Tahap berikutnya adalah mengiris eksplan dalam ruang steril. Tahap inilah yang perlu teknik-teknik khusus, beberapa tanaman yang mengeluarkan getah akan lebih bagus bila diiris dalam larutan pencegah browning. Selanjutnya tanaman ditanam dalam botol dan dipelihara hingga siap untuk diaklimatisasi (dipindahkan dari botol ke pot).

 

Pemilihan eksplan perlu mendapat perhatian karena itulah yang nanti akan menentukan kualitas bibit yang akan dihasilkan. Paling bagus apabila eksplan berasal dari jaringan yang masih muda karena sel-selnya masih aktif membelah (meristematis). Semua bagian tumbuhan dapat dijadikan eksplan, mulai dari bunga, biji, akar, batang hingga daun.

Harapan Untuk Petani & Pengusaha Tanaman

Untuk lebih menggairahkan pertanian di Indonesia dan agar tidak luar negeri minded artinya agar kita tidak berfikir bahwa tanaman-tanaman dari luar negeri pasti bagus maka kita harus berani berubah. Sudah saatnya para petani dan pengusaha tanaman mengetahui bermacam-macam teknologi yang bisa digunakan untuk meningkatkan hasil tanamannya, baik kuantitas dan kualitasnya.

Laboratorium kultur jaringan fakultas pertanian UPN Jogjakarta yang berada di ring road utara condongcatur telp 0274-486693 siap untuk mentranfer ilmu tentang teknologi kultur jaringan pada masyarakat umum dengan metode praktis dan mudah diikuti. Tidak perlu background pertanian untuk mendalaminya, bahkan para pensiunanpun akan mudah mengikuti praktek mandirinya.

Oleh

Ir. Arie Wijayani Purwanto MP, Dosen Fakultas Pertanian UPN Jogja

penulis Buku sansevieria dan Puring untuk Tabloid Gallery

45 thoughts on “Tidak Sulit Belajar Kultur Jaringan”

  1. KURSUS KULTUR JARINGAN TANAMAN SKALA RUMAH TANGGA.
    Diadakan oleh PKA, Fak. Pertanian UPN “Veteran” Yk.
    Pelaksanaan tgl 26 April 2008.
    Jam 09.00 – 15.00.
    Tempat di Fak Pertanian UPN “Vet” Yk.
    Biaya Rp. 450.000,-/ orang.
    Pendaftaran di Ruang Informasi Fak Pertanian (0274)486693, Ringroad Utara ConCat, Yk. Bisa juga via Rekening BNI CAPEM UGM atas nama HIDAYATI NINGSIH dengan rekening 38941149. Atau Hub: 081392985313 (Lia). Ari: 08562900200

    Fasilitas: Buku Kuljar, Buku Penunjang lain, Handout kursus, Kursus-kit, Bahan kursus, makan siang.
    Materi: Teori dan praktek kultur jaringan tanaman hias. Pembuatan Media tanam (kimia dan alami/ alternatif), Sterilisasi (eksplan, media, peralatan,dll), diskusi dan konsultasi.

  2. Saya tertarik ikut kursus, tapi kok jauh ya! Kapan diadakan kursus di Jakarta? Saya tunggu kabarnya. Terimakasih.

  3. Saya ingin sekali mendalami “KULJAR”. Sayangnya Saya di Cirebon. adakah cara lain selain harus datang ke Fak. Pertanian UPN ?

  4. Yupz,kultur jaringan mengang gak susah bwat d pelajari juga bukan ilmu yg mahal untuk d praktekan.

  5. Saya tinggal di Surabaya, apakah ada kesempatan mengikuti pelatihan di Surabaya? atau ada institusi lain yang melakukan pelatihan kultur jaringan dekat dengan Surabaya? Mohon informasinya.

    fakultas pertanian universitas hang tuah surabaya di dukuhkupang memebuka pelatihan kultur jaringan

  6. Saya ingin ikut kursus kuljar skala rumah tangga, kalo di Jabodetabek ada ngak ya? kapan? dan berapa ya biayanya ?

    kontak pak edhi di bogor 08128213720

  7. pembaca baru neh .
    saya kalistiono dari sumatra utara .
    gimana caranya agar kami yang di sumatra ini bisa mendapatkan bimbingan mengenai kultur jaringan .
    secara online atau via surat menyurat juga boleh .
    untuk biaya mohon diinformasikan terlebih dahulu .

    trims
    salam dari saya
    kalistiono

  8. saya ingin ikut kursus, tapi tidak ada waktu karena terikat oleh dinas, kalau bisa adakan kursus jarak jauh, saya siap membeli peralatannya + bahan-bahan yang dibutuhkan termasuk biaya kursus jarak jauh.

  9. saya ingin ikut kursus, tapi tidak ada waktu karena terikat oleh dinas, kalau bisa adakan kursus jarak jauh, saya siap membeli peralatannya + bahan-bahan yang dibutuhkan termasuk biaya kursus jarak jauh.

    terima kasih

  10. Ass…!!!
    HaiIi…!!! Saya skrg ada di Tidore, MALUKU UTARA. Saya tertarik mengenai kultur jaringan ini. Tapi saya ingin tahu lagi lebih mendalam tentang materi ini. Dan saya juga ingin kalau di tempat saya tinggal, ada yg membuka kursus kultur jaringan di sini agar saya and juga semua warga yg ada di sini bisa mengenal tentang kultur jaringan.
    OkHey yaA…!!
    Salam sejahtera untuk GOOGLE, dan juga semua pemberi informasi tentang kultur jaringan ini, semoga selalu menjadi pemberi informasi yg baik….!!!
    Wassalam…!!!

  11. saya seorang pecinta aglaonema yang mungkin cukup banyak waktu dan saya sangat tertarik sekali dengan perbayakan dengan sistim kultur jaringan untuk angaonema yang saya miliki, dan kemana saya harus daftar dan berapa biayanya karena saya tinggal di daeran Bekasi.

    terimakasih,
    kmd

  12. ASKUM

    tolong dunk kasih tau cara kultur jaringan dari alat + bahan sampai ke cara pemindahan tanaman dari media kultur ke lahan terbuka.
    kemudian ada nggak pelatihan ato kursus di daerah pekalongan dan sekitarnya mengenai kultur jaringan?tolong informasi dan jawaban kirim ke email saya faiqisme@yahoo.co.id ato add nick mig33 ku fx_tea .MAKASIH ATAS PERHATIANYA

    WS

  13. kl mmang benar murah, berapa total yg perlu dikeluarkan tuk kuljar anggrek? diantaranya…
    1. bahan kimia
    2. autoclave
    3. enkas+alat diseksi, dsb.
    Dimana sy bs dapet harga yg terjanggkau (alamat yg bs dihubungi)? kl enkas sj sdh 1 jt, bgmn dg autoclave yg setahu sy minimal harganya 3 jt, bahan kimia 7 jt – 12 jt
    Trimakasih infonya. Tlong kirim infonya ke sahajaorchid@yahoo.com atau bs sms (081321277299)

  14. aoakah bisa dibantu untuk menemukan tanaman induk buah-buahan yang berkualitas, yang akan kita ambil bagiannya untuk dikembangkan secara kultur jaringan.
    Karena saya penggemar berat tanaman buah, terutama mangga dan rambutan yang manis.

  15. Salam kenal…..
    Saya senang dapat berkomunikasi dengan sesama profesi mungkin saya bisa belajar lebih banyak dari ibu Arie Wijayani…
    Demikian dulu salam perkenalan dari saya. Terima kasih

  16. sebenarnya apa alasan utama memperoleh/membuat bibit tanaman dng cara kultur jaringan?

    yang jelas alasan ekonomi dan sifat yang sama persisi dengan aslinya

  17. enak juga ya kalau bisa kultur jaringan bisa mencoba berbagai macam tanaman unuk di kultur…kenapa deptan ga ngadain penyuluhan pada para petani tanaman hias… agar mereka bisa bersaing dipasar internasiaonal…kaya negara thailand gitu lhoooo…toh mereka bisa maju knp kita ngga,

  18. saya petani dan perdagang tanaman hias di sidoarjo apakah kultur jaringan dapat diterapkan untuk tanaman hias selain anggrek yang sudah umum kalau bisa apakah di sidoarjo dan surabaya ada tempat untuk kursus teknik pengembang biakan tanaman hias melalui kultur jaringan dan berapa kira-kira biyaya yang diperlukan .dan kalau di sidoarjo belum ada kapan bisa diadakan kursus tolong kami diberi informasinya, untuk tanaman hias angglonema hasil kultur jaringan di mana kalau ada saya bisa mendapatkannya.

  19. sebenarnya untk belajar kultur jaringan tdk sulit,tetapi masih banyak pemilik farm tdk memberikan seluruh informasi tentang pembenihan via kuljar.buat yg ingin tau info untk kursus bisa hubungi yans_par@yahoo.com

  20. Ariedha pernah belajar kultur jaringan anggrek dan pisang di sekolah…Kultur jaringan asyik juga coz unik dan menarik!

  21. sama dengan pertanyaan yang lain untuk membuat lab sekala rumah tangga total biaya yang harus dikeluarkan berapa

  22. Sahabat yg baik,
    Sy sangat tertrik buat belajar kuljar. sy tinggal dijakarta, terus sy mau belajar sampai betul2 menguasai kuljar..tolong ya

  23. Omi,
    saya senang membaca tulisan anda, sebenarnya saya ingin
    mengajak anda untuk bekerjasama membuat kultur jaringan
    dimana tujuannya agar biayanya dapat ditekan semurah mungkin namun bisa didapatkan hasil yang optimal.

    kalo tidak keberatan, kapan saya boleh menghubungi handphone anda.

    terima kasih,

    Herdi

  24. Tertarik membaca kultur jaringan, saya alumni UPN juga tapi bag Tambang, kapan ada pelatihan Kultur Jaringan lagi? Utamanya untuk tanaman hias dan yang lebih umumnya berkaitan tanaman untuk rehabilitasi lahan. Terima kasih sebelumnya & kebetulan saya jugatinggal di jogja.

  25. saya juga mau belajar kultur jaringan. saya sgt tertarik dgn hal tsb..kapan ada pelatihan kuljar lagi tapi di daerah jabodetabek zzz!!!! klu ada hubungi saya ya!!!! trima kasih

  26. Kapan nih ada lagi, saya berminat sekali sayang udah telat, mohon dikasih tahu ya kalau ada pelatihan lagi, thanks

  27. sangat menarik !!! … sebenarnyanya goal utamanya adalah teknologi praktisnya ….. kalau semuanya bisa dibuat softkopi dan alat2nya bisa dikemas dalam 1 packet dengan nilai tertentu ….sukur2 sekalian sama video praktikalnya dalam 1 paket berharga tertentu …mungkin akan jadi bahan pertimbangan yang komprehensif. Misal packet praktikum kuljar ( dalam format DVD ) nilai sekian rupiah. Dan Alat2 Praktis + bahan kimia kuljar (siap kirim kemana aja) nilai sekian rupiah …nha mungkin kita pembaca bisa langsung bandingkan dengan kocek di saku kita …. BTW kita tunggu info packetnya. Jaman udah maju …mestinya udah gak perlu ke Jogya kali ya ?!?!?!?

    terima kasih

  28. Apakah menyediakan jasa kloning tanaman? bila ada berapa biaya per sekali proyek kloning apabila sampai ke tahap multiplikasi aja. tolong balas di email saya

  29. Saya sering denger di kultur jaringan sering terjadi kontaminasi, giamana supaya ga terkontam terus ya? Saya mau banget kalo ada materi belajarnya.. Thnx banget..

Leave a reply to Ica Cancel reply